Senin, 03 Juni 2013

Cara Memiilih Tarantula


Sebelum membeli Tarantula, pastikan kalo tarantula yang akan dibeli ngga cuma diam di tempat aja, kalo perlu, sentuh sedikit. Kalo disentuh cuma bergerak sedikit atau pelan sekali responnya apalagi kalo sampe seluruh kaki kakinya yang ada 8 itu ketekuk ke dalem atau di bawah badannya, bisa jadi tarantula tersebut sedang sekarat. Penyebabnya bisa jadi cuma karena masalah sepele seperti haus dan mengalami dehidrasi. Perhatikan apakah perutnya mengecil atau keriput dan perhatikan juga apakah ada tempat air minum di dalam kandangnya. Dengan kondisi cuaca tropis di Indonesia yang tingkat kelembabannya cukup tinggi sebenarnya ngga terlalu sulit buat miara tarantula. Tarantula membutuhkan hawa yang cukup lembab untuk bertahan hidup, jadi kandangnya jangan sampe kering atau gersang dan jangan lupa kalo mereka juga masih tetap perlu air minum. Di alam liar, tarantula mendapatkan cairan dari dalam tubuh mangsanya, udara yang lembab, tetesan embun dan juga air hujan. Untuk mengakalinya gampang banget, tapi harus sering sering dikerjakin biar tarantula panjang umur . Cukup sediakan tutup bekas botol plastik agar tidak karatan sebagai tempat air minum yang sekaligus juga dapat menciptakan efek lembab dalam kandang tersebut. Atau, gunakan teknik misting yaitu menyiram air secara perlahan ke subtrat supaya tetap basah untuk jenis Terrestrial atau burrowers tapi jangan sampai becek atau air bisa disemprotkan langsung ke jaringnya untuk jenis Arboreal atau tree climbers untuk menimbulkan efek embun buatan. Tanyain sekalian nama ilmiah atau nama latin dari tarantula tersebut biar kita gampang nyari caresheetnya di internet, karena tiap jenis mempunyai karakter dan cara hidup yang berbeda beda. Kalo bisa tanyain juga jenis kelamin dari tarantula tersebut apakah jantan atau betina karena betina rata-rata memiliki umur dua kali lipat lebih lama dari tarantula jantan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar