Minggu, 02 Juni 2013

Nenek Moyang Buaya


Para peneliti dari University of Missouri, Amerika Serikat, menemukan buaya prasejarah yang pernah hidup sekitar 90 juta tahun yang lalu. Buaya yang dikenal dengan nama Shieldcroc ini diduga adalah nenek moyang buaya modern. Aegisuchus witmeri atau Shieldcroc yang ditemukan di Afrika adalah nenek moyang paling awal dari buaya, paling tidak begitulah kata Casey Holliday, Asisten Profesor Anatomi di University of Missouri School of Medicine, seperti yang dikutip dari Science Daily awal bulan ini.
Casey Holliday mengatakan Aegisuchus witmeri ini adalah penemuan terbaru dari spesies buaya yang hidup di akhir era Cretaceous. Menurut Holliday, periode ini merupakan bagian dari era Mesozoic, yang disebut juga sebagai zaman dinosaurus. Tapi banyak penemuan penemuan terbaru yang  menyebut era tersebut sebagai zaman buaya. Kenapa disebut Shieldcroc? Berdasarkan  analisis terhadap pembuluh darah jaringan parut pada tulang, buaya tersebut memiliki struktur menyerupai perisai (shield) di atas kepalanya. Bagian penyok dan benjolan pada tulang menunjukkan pembuluh darah mengirimkan darah pada gundukan kulit yang melingkar, dan ini merupakan sesuatu yang belum pernah ditemukan pada buaya. Menurut Holliday lagi, perisai itu mungkin saja digunakan untuk menarik pasangan dan mengintimidasi musuh, atau malah bisa juga berfungsi sebagai pengontrol suhu kepala.

Selain itu, Holliday juga menganalisa tulang tengkorak dan otak Shieldcroc untuk memperkirakan besarnya ukuran keseluruhan reptil. Ia mengatakan para ilmuwan sering menggunakan ukuran kepala binatang untuk memperkirakan panjang totalnya. Dan Holliday bersama Nick Gardner, rekan penelitiannya mengatakan spesimen tersebut memiliki kepala sepanjang 1,5 meter dan panjang totalnya 9,1 meter.
Holliday melanjutkan, walaupun buaya tersebut hidupnya lebih dari 90 juta tahun lalu, para ilmuwan dapat menggunakan informasi untuk lebih memahami buaya di zaman modern melalui fosilnya. Buaya jaman sekarang ini hidup di delta dan muara, yang merupakan lingkungan yang berada di bawah tekanan maksimal dari aktivitas manusia. Dengan memahami bagaimana nenek moyang hewan hewan itu bisa punah, kita bisa mendapatkan wawasan dan pengetahuan untuk melindungi dan melestarikan ekosistem yang vital bagi buaya modern.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar