Minggu, 02 Juni 2013

LEOPARD DAN FAT-TAIL GECKO CARE SHEET



Leopard Gecko berasal dari India, Pakistan dan Afghanistan. Sedangkan Fat tail gecko berasal dari Africa Barat. Keduanya memiliki kemiripan dalam pemeliharaan karena kedua jenis gecko ini memiliki habitat alam yang sama yaitu hutan kering, savannah dan padang rumput dan daerah bebatuan dan cekungan gunung.
Ukuran dewasa kedua jenis gecko ini juga hamper sama yaitu sekitar 5 hingga 8 inci. Umur kedua gecko ini bisa mencapai 20 tahun bahkan lebih jika dipelihara dengan benar. Makanan leopard & fat tail gecko terdiri dari serangga seperti jangkrik, ulat jerman, belalang, ulat hongkong & ulat sutra. Selain itu mereka juga memakan kecoa, bekicot, lalat dan bayi tikus atau yang biasa disebut pinkie. Gecko makan tiap hari tapi kadang ada juga yang makan 2 atau 3 hari sekali. Selalu sediakan tempat minum dengan air yang bersih, selain untuk minum air di kandang juga berguna untuk kelembaban. Kebanyakan gecko akan minum dari air yang menetes. Sebelum diberi serangga, taburi dulu serangga dengan bubuk kalcium.
Kandang untuk gecko membutuhkan suhu udara 75 sampai 85 derajat Fahrenheit pada siang hari dengan suhu area berjemur 90 sampai 95 derajat fahrenheit. Sedangkan suhu pada malam hari sekitar 80 F. Alas kandang yang bisa dipakai adalah kertas, biasanya kertas koran. Jangan gunakan pasir karena bisa tertelan dan dapat mengganggu pencernaannya. Kelembaban harus 20-30 %, cocok dengan iklim di indonesia.
Cahaya lampu UVB full-spectrum dengan Vitamin D3 synthesis diperlukan untuk penyerapan kalsium. Siklus cahaya lampu harus 12 jam menyala dan 12 Jam mati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar