Senin, 03 Juni 2013
Anak Tewas Dililit Ular, Ibu Siap Siap Dipenjara
Sudah jatuh tertimpa tangga, mungkin itu peribahasa yang tepat untuk mernggambarkan kejadian yang terjadi di Amerika Serikat ini. Bener bener bikin miris, seorang wanita asal Amerika Serikat dihadapkan pada tuntutan hingga 35 tahun penjara karena pembunuhan tingkat ketiga setelah putrinya yang berusia 2 tahun tewas karena dililit oleh ular Burmese pithon albino peliharaannya yang lolos keluar dari kandangnya. Wanita bernama Jaren Hare dan pacarnya, Jason Darnell ini didakwa dengan pasal pembunuhan karena kematian anak kandungnya, Shaianna Hare dua tahun lalu.
Pemeriksaan kepolisisan mengungkapkan pasangan ini memang terbukti tidak pernah memberi makan ular pithon sepanjang 2,6 meter yang mereka pelihara. Selain itu juga ditemukan bukti bahwa ular itu sering kali meloloskan diri dari kandangnya. Detektif yang menangani kasus ini mengatakan ular piton itu berada di kandangnya waktu pasangan ini hendak pergi tidur saat malam kejadian itu. Satu jam kemudian, pemilik yang terbangun menemukan ular itu berada di lorong rumahnya. Pasangan ini lalu memasukkan kembali ular itu ke kandang dan kembali ke kamar tidur. Tapi keesokan paginya, Jaren Hare menemukan ular peliharaannya melingkar di kepala anaknya dengan taring yang menancap di bagian dahi anaknya. Ular piton itu sekarang dipelihara di sebuah pusat satwa liar sejak insiden itu dan rencananya akan dihadirkan di pengadilan sebagai bukti. Duh, udah anak meninggal, masih harus menghadapi hukuman penjara hanya karena teledor & lalai member makan ular peliharaan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar