Minggu, 02 Juni 2013

Ular Berbisa & Langka ditemukan di Sumatera


Seorang peneliti dari WWF Indonesia yang bernama Ridwan Setiawan atau yang biasa dipanggil Iwan Podol, baru baru ini menemukan spesies ular Sumatran pitviper atau Sumatran tree viper. Memang sih, spesies bernama Trimeresurus sumatranus itu bukan spesies baru, tapi spesies ini tergolong spesies yang langka, bahkan di tempat asalnya sendiri, yaitu di Sumatera, spesies ini sekarang sudah sangat sulit dijumpai. Dulu memang ular ini cukup sering terlihat tapi sekarang sudah sangat jarang.
Iwan mengungkapkan, Trimeresurus sumatranus adalah ular berbisa yang memiliki corak atau motif kulit yang unik. Ular ini mmiliki warna dasar abu abu dan bercorak hijau kekuningan serta memiliki ekor yang berwarna kemerahan. Panjangnya bisa mencapai 1,5 hingga 2 meter.
Ular viper langka ini  tepatnya ditemukan di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung. Tempat penemuannya adalah di kawasan hutan yang habitatnya masih terjaga, yaitu di hutan primer. Wilayah tersebut merupakan habitat yang sesuai untuk Sumatran pitviper karena kondisi taman nasional yang lembab dan memiliki banyak sumber makanan bagi ular. Ular itu sebenarnya ditemukan secara tidak sengaja saat melakukan survei habitat badak Sumatera beberapa waktu lalu. Trimeresurus sumatranus biasanya memakan katak, tikus hutan dan beberapa jenis unggas kecil. Biasanya ular jenis ini didapati berada di cabang pohon yang berukuran kecil dan masih dekat dengan tanah. Ular Sumatran pitviper aktif pada malam hari. Sebaran habitatnya ada di Sumatera, Mentawai, Nias, Borneo, Semenanjung Malaysia hingga ke Thailand.
Saat ini, jenis ular langka ini pun menghadapi ancaman, ada banyak ular yang diburu. Ular ini coraknya unik, jadi termasuk salah satu yang diburu. Ular ini juga diburu untuk diambil toksinnya. Ancaman juga datang dari aktivitas perusakan hutan. Kalau hutan dirusak, habitat dirusak, itu juga termasuk ancaman serius untuk kelangsungan hidup ular ini. Menghentikan perusakan hutan dan perburuan adalah langkah tepat memelihara kelangsungan hidup spesies ular ini. Dengan langkah itu pula, banyak spesies bisa terselamatkan.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar