Minggu, 03 Maret 2013

Sugar Glider

Sugar Glider




Makhluk lucu bin imut ini punya nama ilmiah Petaurus Breviceps. Sugar glider adalah jenis tupai pohon kecil dan memeiliki kantung di perutnya. Sugar Glider berasal dari Australia, Indonesia, Papua New Nugini dan Tasmania. Sugar glider dikenal dengan nama ini karena mereka menyukai makanan yang manis dan juga suka meluncur dari ketinggian hingga kelihatannya bisa terbang melayang. Sugar glider ini juga dikenal sebagai ‘hewan peliharaan dalam saku,’ karena dua alasan berikut. Pertama, Sugar glider ukurannya kecil dan kedua, Sugar glider dapat dibawa bawa dalam saku baju. Sugar glider memiliki jari-jari kaki yang besar pada kaki belakang mereka yang berfungsi untuk membantu berpegangan lebih kuat pada cabang pohon.

Sugar glider sangat menyenangkan dan merupakan hewan yang suka bersosialisasi. Sugar glider mudah  suka dengan orang-orang di sekitarnya. Sugar glider tidak seperti hewan peliharaan lain yang dapat dipelihara di mana saja di rumah. Mereka perlu area khusus dan tempat yang luas untuk hidup. Jika anda ingin membangun kandang Sugar glider, buatlah yang nyaman dan luas.


Makhluk lucu ini adalah hewan marsupial. Bayi Sugar glider berkembang dalam pelukan ibu mereka sampai mampu bertahan hidup sendiri. Sugar glider ini memiliki ukuran panjang sekitar 5-6 inci dan berat sekitar 4-6 ons. Sugar glider akan mencapai umur dewasa setelah 2 tahun untuk jantan & 7 hingga 15 bulan untuk betinanya. Sugar glider betina akan hamil selama kurang lebih 14 hingga 16 hari dan melahirkan 1 atau 2 ekor anak, kadang sampai 3 ekor anak.


Di antara pergelangan tangan & kaki Sugar glider ditutupi dengan bulu atau membran yang disebut Patagium. Saat Sugar glider membentangkan tangan dan kaki mereka, patagium itu akan tampak seperti parasut atau sayap yang memungkinkan Sugar glider untuk melayang di udara.

Sugar Glider memakan makanan bayi (bubur susu), madu, yogurt, sayuran/buah-buahan seperti apel, pepaya, pisang, anggur, melon, pear, dll. Untuk proteinnya berikan telur rebus, keju, dog/cat food dan khusus untuk pelet cat food, pilih yg high protein dengan minimal 30% keatas dan pilih yg berbahan dasar ayam. Selain itu pilih yang kadar magnesiumnya rendah (jangan lebih dari 0,01%) karena bisa merusak ginjalnya. Sugar glider membutuhkan makanan yang tinggi protein, kalsium, tapi rendah phosphor dan lemak.


Karena Sugar glider termasuk pemilih dalam hal makanan, bisa saja hari ini Sugar glider doyan apel tapi belum tentu besok masih mau makan apel. Hindari jeruk, alpukat dan bawang2an karena bisa membahayakan kesehatan sugar glider. Selain itu bisa juga diberikan bengkoang, wortel rebus dan ubi rebus. Sugar glider setiap hari membutuhkan protein dalam jumlah yang cukup besar (mencapai 40%). Oleh karena itu jika memberikan buah2an berikan tambahan serangga (jangkrik, belalang) dan ulat untuk memenuhi kebutuhan proteinnya. Jenis makanan yang diberikan sebaiknya bervariasi. Misalnya di lakukan rotasi setiap 3 hari, yaitu buah2 dengan serangga, sayur (wortel rebus) dengan ulat, dan jangkrik. Jenis2 ini selalu diberikan secara bergilir untuk memenuhi kebutuhannya. Jika mendapatkan diet yang benar sugar glider akan hidup dengan sehat.

Sugar glider juga membutuhkan minuman. Air bersih yang matang atau air mineral harus disediakan sepanjang hari, dan letakkan di dalam tempat minum untuk hamster yang ada bola nya agar air tidak mengotori kandang atau bisa diletakkan dalam wadah kecil yang berat sehingga tidak mudah tumpah pada saat sugar glider bermain2.

Kotoran & kencing Sugar glider tidak bau selama kita memberikan makanan yang cocok untuk mereka, bila kita memberikan makanan dan minuman yang mengandung banyak protein seperti ulat dan jangkrik, kotorannya akan cenderung lebih  ‘beraroma’.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar